Advertisement
Banyak
wisatawan asing datang ke Indonesia untuk melihat langsung keindahan alamnya
yang luar biasa. Bahkan ada beberapa di antaranya yang tidak dapat dijumpai di
negara lain. Berikut ini kami akan mengulas tentang beberapa keajaiban alam
yang unik dan hanya terdapat di Indonesia.
1.
Ubur-ubur yang tidak menyengat, Danau Kakaban, Kaltim
Di
Danau Kakaban terdapat ubur-ubur yang tidak menyengat yang tinggal di bawah
airnya. Ubur-ubur seperti ini hanya terdapat di dua tempat di dunia, yaitu di
Danau Kakaban dan Jellyfish Lake di Palau, Micronesia di kawasan tenggara Laut
Pasifik. Anda bisa berenang dan menyelam ke dasar danaunya untuk bertemu
ubur-ubur unik ini.
Danau
Kakaban diklaim sebagai danau ubur-ubur terbesar di dunia. Sebab didalamnya
terdapat 4 jenis ubur-ubur di danau ini, yaitu ubur-ubur bulan, ubur-ubur
totol, ubur-ubur kotak, dan ubur-ubur terbalik. Sedangkan Jellyfish Lake di
Palau hanya memiliki dua jenis ubur-ubur saja.
Danau
Kakaban sendiri memiliki tekstur yang unik. Danau ini terbentuk akibat karang
yang naik di atas permukaan laut dengan ketinggian hingga 50 meter. Kemudian,
karang ini membuat sejumlah air terperangkap, dan terbentuklah danau.
2.
Garam di atas gunung, Gunung Krayan, Kaltim
Masih
di Kaltim, satu lagi keajaiban di sini adalah terdapat garam di atas gunung.
Garam tersebut berada dalam sumur di Desa Long Midang, Gunung Krayan yang
berjarak 100 km dari laut di ketinggian 2.400 mdpl. Ajaib!
Garam
gunung yang dihasilkan di Krayan memiliki penampilan yang sama dengan garam
laut, yaitu seperti pasir dan berwarna putih. Tetapi, ternyata garam gunung
memiliki kandungan yodium yang lebih tinggi dibanding garam laut lho!
Proses
pembuatan garam ini pun berbeda dengan garam laut. Bahan dasar berupa air sumur
di Desa Long Midang, direbus satu malam hingga air mengering. Setelah kering,
tertinggalkan butiran kristal yang merupakan garam basah lalu garam basah ini
dimasukkan ke dalam batang bambu dan dibakar hingga bambu habis terbakar api.
Sisa bakaran inilah yang merupakan garam kering yang kemudian dibungkus daun
dan siap dijual.
3.
Fosil penyu dan batu karang, Gua Batu Cermin, Manggarai Barat, NTT
Selain
komodo, Gua Batu Cermin merupakan keajaiban dari NTT. Sebabnya, di dalam gua
ini terdapat gugusan batu karang dan fosil penyu di dinding guanya. Gua Batu
Cermin berada di Kampung Wae Kesambi, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai
Barat, Flores Barat, NTT.
Untuk
melihat keajaiban ini, Anda harus menelusuri gua sepanjang ratusan meter.
Selain itu, kilauan staklatit dan staglagmit di gua ini juga unik. Tak heran,
gua ini selalu menjadi agenda wajib saat berkunjung ke Flores. Fosil
penyunya dapat Anda lihat dengan menggunakan senter karena gelapnya suasana di
dalam gua. Gugusan batu karang pun terlihat jelas, seperti batu karang yang ada
di bawah lautan. Oleh sebab itu, batu-batu karang dan penyu yang seharusnya
berada di bawah lautan, mengapa bisa berada di dalam gua di atas daratan?
Inilah tanda tanya besar sekaligus menjadi keajaiban alam.
4.
Pasir pantai merah muda, Pulau Komodo, NTT
Jika
pantai biasanya berpasir putih atau hitam, maka pantai ini mempunyai pasir yang
berwarna pink. Datanglah ke Pink Beach di Pulau Komodo. Pantai ini letaknya ada
di balik bukit, sehingga sepi dan terpencil. Air laut di sekitar pantainya
sangat biru jernih dan menggoda untuk diving atau snorkeling. Warna pink di
pantai ini akan terlihat lebih pekat dibanding pasir yang masih kering.
Warna
pinknya merupakan komposisi dari koral, pecahan kerang dan kalsium karbonat
dari biota laut yang ada di sana. Anda bisa menuju Pink Beach dari Labuan
Bajo. Bersantai di pantai berenang di lautan, atau sekedar berfoto-foto di
pantai yang merupakan salah satu keajaiban Indonesia ini akan menjadi
pengalaman yang tak terlupakan.
5.
Danau tiga warna, Ende, NTT indexOf
Satu
lagi keajaiban dari Flores, yaitu Danau Kelimutu yang mempunyai tiga warna.
Hitam, biru tua, dan biru, adalah tiga warna dari danau ini yang terletak di
Kecamatan Kelimutu, Ende, NTT. Tak hanya wisatawan dalam negeri saja, danau ini
sudah memesona hingga ke traveler mancanegara.
Keajaiban
dari ketiga danau ini adalah dapat berubah warna. Bila beruntung, Anda dapat
melihat warna-warna yang berubah warna, seperti warna merah menjadi hijau, dari
hijau muda menjadi hijau keputih-putihan, dan lainnya. Hal ini disebabkan oleh
faktor kandungan mineral, lumut dan batu-batuan di dalam kawah dan juga
pengaruh cahaya Matahari.
Selain
itu, masyarakat sekitar percaya bahwa perubahan warna tersebut mengandung ‘pesan’
tersendiri. Meski demikian, perjalanan menuju ke Danau kelimutu tidaklah mudah.
Anda harus berjalan sepanjang 3 kilometer dan melewati 236 anak tangga untuk
mencapai Puncak Kelimutu. Dari sinilah, ada keindahan dan keajaiban alam yang
sangat menawan.
6.
Air panas di pinggir pantai, Tidore indexOf
Pemandian
air panas di kolam atau gunung, sudah biasa. Akan tetapi, di Pantai Akesahu,
Tidore, Maluku Utara, terdapat pemandian air panas di pinggir pantai.
Benar-benar di pinggir pantai dan di depan Anda adalah lautan. Ajaib!
Air
panas Akesahu terletak sekitar 30 menit dari dari Pelabuhan Rum, pelabuhan
utama di Tidore. Ajaibnya, walaupun terletak di pinggir pantai, air panas ini
rasanya tawar. Ditambah dengan pepohonan rindang dan pasir pantai yang halus,
mandi air panas di tempat ini benar-benar berbeda dari biasanya.
Air
panas ini berasal dari sumber air panas yang terletak di dekat pantai.
Merendamkan diri di air panasnya sambil menikmati suasana pantai sangatlah
menyenangkan. Cukup dengan biaya Rp 2.000 saja, Anda dapat menikmati keajaiban
alam ini.
7.
Pasir putih di bukit Lembah Baliem, Papua
Jika
selama ini Anda menggangap pasir putih hanya ada di pantai saja, maka datanglah
ke Desa Aikima di Lembah Baliem, Kabupaten Jayawijaya, Papua. Di sana terdapat
pasir putih yang berada di atas bukit dan berjarak ratusan kilometer dari
pantai. Woow!
Anda
harus mendaki bukit untuk melihat pasir putihnya dari dekat. Dari kejauhan
saja, hamparan pasir putihnya sudah terlihat jelas. Warnanya mencolok dengan
latar gunung hijau dan langit yang biru. Pasir itu seakan mengalir dari atas
bukit. Putih dan bersih, memantulkan cahaya matahari hingga tampak bak
kristal. Berdasarkan sains, pasir putih ini ada karena bentukan alam.
Dulu,
Lembah Baliem merupakan sebuah danau raksasa bernama Wio. Pada tahun 1813,
terjadi gempa yang menyebabkan pergeseran dan perubahan geologi. Maka
terbentuklah pula Sungai Baliem yang meliuk di tengah lembah ini. Konon, pasir
putih Desa Aikima adalah salah satu sisi danau purba tersebut.
Referensi
: http://www.yudhe.com/7-keajaiban-unik-yang-hanya-ada-di-indonesia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar